Jumat, 07 Mei 2010

Kenaikan Tuhan Yesus ke sorga






Kematian, kebangkitan, dan kenaikan Tuhan Yesus ke sorga merupakan satu rangkaian peristiwa yang harus kita pahami secara keseluruhan. Kematian-Nya di kayu salib adalah untuk mengalahkan iblis; kebangkitan-Nya membuktikan bahwa Ia telah mengalahkan segala musuh, termasuk musuh yang terakhir dibinasakan, yaitu maut; sedangkan kenaikan-Nya ke sorga membuktikan bahwa Ia telah mengalahkan dunia, karena dunia tidak dapat menahan-Nya untuk kembali ke sorga. Jadi, peristiwa ini merupakan suatu kemenangan yang luar biasa dari Tuhan kita, Yesus Kristus. (Kis 1:1-11)

Walaupun Tuhan Yesus telah terangkat ke sorga dan meninggalkan kita, Ia tidak meninggalkan kita seorang diri atau yatim piatu (Yohanes 14:18), sebab terang-Nya selalu bersinar seperti matahari yang tidak akan pernah terbenam. Oleh sebab itu, kita tidak perlu bersedih, gelisah, atau gentar hati, karena Dia meninggalkan damai sejahtera dan berjanji akan datang kembali kepada kita (ayat 27-28). Sehingga, pada saat Ia berkata, “Ya, Aku akan datang segera!” kita dapat menjawabnya, “Amin, datanglah Tuhan Yesus!” (Wahyu 22:20).